Walapun menerapkan desain arsitektur modern, tapi penggunaan batu bata ekspos masih memiliki pesona daya tarik yang kuat yang membuat suatu bangunan terlihat clasik dan tetap bercirikan modern
Minggu, 07 Februari 2016
01.53
Unknown
arsitektur, bata ekspos, batu bata, desain, ekspos
No comments
Bata ekspos merupakan salah satu pilihan desain yang sering diterapkan pada dinding untuk menciptakan hunian yang bersuasana natural. Hal ini bisa diperoleh karena material dari tanah liat ini, jika di ekspos dengan susunan yang benar dan rapi, sukses menghadirkan suasana alam nan eksotis.
Yang dimaksud dengan bata ekspos adalah bata penyusun dinding yang dibiarkan polos tanpa plester dan aci. Dengan begitu, akan terekspos karakter bata, baik berupa warna, tekstur dan bentuknya.
01.48
Unknown
bata, bata ringan, batu bata, brick, hebel
No comments
Bata ringan atau disebut hebel atau celcon. Material bata ringan ini pembuatannya sudah sangat modern dimana material ini dibuat dengan menggunakan mesin pabrik. Bata ini cukup ringan, halus dan memilki tingkat kerataan yang baik. Bata ringan ini diciptakan agar dapat memperingan beban struktur dari sebuah bangunan konstruksi, mempercepat pelaksanaan, serta meminimalisasi sisa material yang terjadi pada saat proses pemasangan dinding berlangsung.
- Bata hebel dibuat dengan mesin di pabrik. Bata ini cukup ringan, halus, dan memiliki tingkat kerataan yang baik.
- Bisa langsung diberi aci tanpa harus diplester terlebih dulu, dengan menggunakan semen khusus. *Bahan dasar acian/semen tersebut adalah pasir silika, semen, filler, dan zat aditif. Untuk menggunakannya, semen ini hanya dicampur dengan air. Tetapi bisa juga menggunakan bahan seperti pemasangan batako.
- Umumnya memiliki ukuran 60 cm x 20 cm dengan ketebalan 8–10 cm.
- Untuk dinding seluas 1 m2, kira-kira membutuhkan:
- Bata hebel/celcon = 8 buah
- Semen instan = 11,43 kg
- Air = 0,15–0,16 liter
Langganan:
Postingan (Atom)